Thursday, October 11, 2012

YOGHURT


FERMENTASI Yoghurt

Yoghurt atau yogurt adalah sebuah produk susu yang dihasilkan oleh bakteri fermentasi susu. Fermentasi dari laktosa menghasilkan asam laktat yang bekerja pada protein susu sehingga membuat yoghurt lebih padat serta memiliki tekstur dan aroma yang khas. Umumnya yoghurt dibuat menggunakan susu sapi, namun ada beberapa yoghurt juga menggunakan susu kedelai.

Yoghurt telah dikonsumsi selama lebih dari 4500 tahun dan telah terkenal di seluruh dunia dewasa ini. Yoghurt memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Beberapa di keunggulan yoghurt adalah kaya protein, memiliki kandungan kalsium, riboflavin, vitamin B6 dan vitamin B12.

Manfaat Yoghurt

Berikut ini beberapa manfaat dari yoghurt untuk Anda:

1.Menyehatkan pencernaan
Berdasarkan hasil penelitian, yoghurt dapat mengatasi berbagai masalah pencernaan seperti diare, radang usus, kanker usus atau intoleransi laktosa.

2.Mengurangi risiko terjadinya infeksi pda vagina
Wanita yang mengkonsumsi yoghurt dapat mengurangi tingkat keasaman (pH) sehingga dapat mengurangi perkembangan infeksi jamur.

3.Menurunkan risiko darah tinggi
Dengan mengkonsumsi yoghurt 2-3 porsi sehari, dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi.

4.Mencegah osteoporosis
Karena berbahan dasar susu, maka dalam yoghurt mengandung kalsium dan vitamin D. Kedua zat ini dapat membentu seseorang terkena osteoporosis.

5.Membantu kita lebih kenyang
Kandungan kalori yang terdapat dalam yoghurt manjadikan yoghurt makanan yang dapat membantu sesorang merasa lebih kenyang.

Yoghurt untuk Penderita Intoleransi Laktosa

Intoleransi laktosa yaitu ketidakmampuan tubuh untuk mencerna laktosa, gula yang paling banyak terkandung dalam susu. Sewaktu seseorang mengkonsumsi laktosa yang terdapat dalam susu dan produk-produk sejenisnya maka bakteri dalam usus besar mengubah laktosa itu menjadi asam laktat dan karbon dioksida. Dalam waktu 30 menit saja, timbul gejala-gejala umum, yang mencakup mual, kejang otot, kembung, dan diare. Bagaimana dengan yoghurt yang merupakan produk susu juga?

Yoghurt mengandung laktosa hampir sebanyak susu, namun beberapa penderita intoleransi laktosa dapat mencernanya tanpa mengalami gangguan. Karena yoghurt mengandung mikroorganisme yang mensintesis laktase, dan ini membantu pencernaan laktosa. Yoghurt lebih mudah dicerna oleh tubuh dibanding susu.

Meski rasanya sedikit asam, namun Anda dapat memperoleh manfaat melalui yoghurt. Saat ini, terdapat banyak produk yang dibuat dari yoghurt yang menambah kenikmatan dan cita rasa dari yoghurt seperti frozen yoghurt serta berbagai yoghurt dengan rasa buah. Konsumsi yoghurt dapat membuat tubuh Anda lebih sehat.

Jenis Yoghurt
Saat ingin membeli yoghurt, Anda mungkin bingung memilih jenis yoghurt yang ada. Pada umumnya, berdasarkan teksturnya, yoghurt terbagi dalam beberapa jenis, yaitu:
1.Set Yoghurt
Merupakan yoghurt dengan tekstur sangat kental. Umumnya merupakan plain yoghurt yaitu yoghurt tanpa penambahan gula, rasa, atau aroma. Warnanya putih dan terasa
2.Stir Yoghurt
Teksturnya lebih encer dibanfingkan set yoghurt tetapi masih terasa kental mirip dengan ice cream. Stir yoghurt sudah mengalami penambahan pemanis, perasa atau buah-buahan pelengkap. Untuk menikmatinya, Anda membutuhkan sendok.
3.Drink yoghurt
Yogurt bentuk ini dapat langsung diminum. Bentuknya cair sama seperti susu cair.

Perbedaan jenis ini terjadi karena perbedaan bahan baku dan proses pembuatan. Jadi tidak berarti yoghurt kental lebih baik dibandingkan yoghurt cair.

Proses Fermentasi Yoghurt

Yoghurt berasal susu yang kemudian ditambahkan dengan bakteri yang akan membentuk asam laktat. Bakteri yang biasa digunakan dalam proses pembuatan yogurt adalah bakteri Bifidobacterium sp., Lactobacillus sp. atau bakteri Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus.

Bakteri-bakteri ini yang akan memicu proses fermentasi dari susu, mengubah laktosa pada susu menjadi asam laktat. Efek lain dari proses fermentasi adalah pecahnya protein pada susu yang menyebabkan susu menjadi kental. Hasil akhirnya susu akan terasa asam dan kental, inilah bentuk yoghurt dasar yang telah jadi.

Cara Membuat Yoghurt
Bagi Anda yang menggemari yoghurt atau ingin merasakan khasiat yoghurt, Anda dapat pula membuatnya sendiri di rumah. Bahan dasar yang diperlukan adalah susu cair, susu bubuk, gula pasir dan yoghurt tawar yang berfungsi sebagai bibit.

Masukkan susu cair dalam panci, dicampur dengan susu bubuk dan gula pasir. Panaskan diatas kompor dengan api kecil sampai mencapai suhu 75 – 80 derajat Celsius. Diamkan selama 15 menit kemudian angkat dan biarkan sampai mencapi suhu 35 derajat Celcius. Bila ingin menghasilkan yoghurt rendah lemak, maka gunakan susu rendah lemak dalam pembuatannya.

Kemudian masukkan yoghurt tawar (yoghurt tanpa penambah rasa, tanpa gula, tanpa penambah aroma) atau atau bibit yoghurt yang dijual di pasaran dan aduk rata. Pastikan bahwa yoghurt telah mencapai suhu 35 derajat Celcius sebelum memasukkannya agar bakteri pada bibit atau starter ini tidak mati. Tutup rapat panci agar susu mengalami proses fermentasi. Biarkan selama 24 jam.

Setelah terbentuk yoghurt, Anda dapat menambahkan buah-buahan yang dengan gula. Atau tambahkan sirup atau gula bila yoghurt terasa kurang manis.

Penyimpanan Yoghurt


Setelah yoghurt terbentuk, cara terbaik penyimpanannya adalah dengan menaruhnya dalam lemari es. Simpan dalam suhu 4-7 derajat Celcius. Sebaiknya yoghurt diletakkan dalam wadah yang tertutup rapat.

Frozen Yoghurt (Froyo)

Yoghurt dapat pula diolah menjadi bentuk seperti ice cream. Bentuk inilah yang dikenal sebagai frozen yoghurt atau sering disebut froyo yang gerainya marak muncul di berbagai pusat perbelanjaan. Khasiat froyo sama dengan yoghurt pada umumnya. Froyo lebih banyak dinikmati karena disantap dalam kondisi dingin dan mirip dengan saat menikmati ice cream.

Untuk menghasilkan bentuk frozen yoghurt, diperlukan mesin khusus seperti mesin yang diperlukan untuk membuat ice cream.

Manfaat Yoghurt

Yoghurt terutama bermanfaat bagi para penderita intoleransi laktosa (lactose intolerance) karena dalam bentuk yoghurt, susu menjadi lebih mudah dicerna karena sudah mengalami pemecahan laktosa.
Bagi kesehatan, yoghurt bermanfaat untuk:
* Meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah sakit
* Menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL)
* Menyembuhkan radang sendi

Selain yoghurt, Anda dapat pula mencoba kefir yang juga berasal dari susu. Selain frozen yoghurt atau froyo, kini Anda juga bisa menikmati frozen kefir. Produk olahan susu ini juga nikmat dan sehat untuk diminum. Baik yoghurt maupun kefir saat ini telah menjadi minuman yang digemari dan patut untuk dicoba.

No comments:

Post a Comment